Andi Irdan Sebut Potensi Peternakan Majene Merupakan Sumber Investasi Penggerak Ekonomi

Andi Irdan Kepala Bank BRI KCP Unit Tinambung

Potensi Sektor Peternakan Majene Merupakan Sumber Investasi Penggerak Ekonomi Masyarakat 


Majene,exposetimur.com|Pengembangan sektor peternakan di wilayah Kabupaten Majene, dianggap sebagai salah satu bentuk investasi tepat dalam memicu pertumbuhan ekonomi masyarakat dan kemajuan daerah.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bank BRI KCP Unit Tinambung Andi Irdan, kepada sejumlah awak media, Rabu 31 Januari 2024.

Menurutnya, simpanan masyarakat di BRI Cabang Majene akan meningkat setelah musim haji atau lebaran Idul Adha selesai dilaksanakan tiap tahunnya. Nilainya akumulasi simpanan peternak bahkan dapat mencapai Rp. 30 Miliar.

“Artinya apa, ada income yang begitu besar bagi peternak lokal setelah menjual sapi ternaknya untuk dijadikan binatang kurban saat Idul Adha,” sebut Andi Irdan.

Menurutnya, saat dirinya menjadi Kepala Unit Sendana Majene, dirinya kerap memberikan bantuan usaha berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada para peternak lokal untuk mendukung pengembangan usaha mereka.

Bantuan usaha tersebut, kata Andi Irdan, telah membuktikan keberhasilannya dalam mendukung berbagai kegiatan usaha peternak lokal, mulai dari pembibitan hingga pengembangan peternakan komersial.

Apalagi, sebut Andi Irdan, pemasaran ternak sapi tidak hanya untuk memenuhi permintaan pasar regional di wilayah Sulbar, namun juga kerap dikirim lintas pulau, khususnya ke Kalimantan.

Andi Irdan menyarankan agar, Perumda Aneka Usaha Kabupaten Majene ikut berkontribusi bagi pengembangan pemasaran ternak sapi lokal, salah satunya dengan memfasilitasi pemasaran sapi milik peternak lokal Majene di Kalimantan.

Alasannya, selama ini sejumlah peternak mengeluhkan tidak stabilnya harga sapi yang mereka kirim ke kalimantan karena ulah segelintir tengkulak yang tidak bertanggungjawab dengan cara memainkan harga.

Hadirnya Perumda Aneka Usaha Kabupaten Majene, kata Andi Irdan, dinilai dapat menstabilkan harga pasaran sapi peternak lokal di Kalimantan, sehingga kesejahteraan peternak lokal dapat lebih meningkat.

Baca Juga :   Bupati Majene Lantik Sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas

Patut diketahui, berdasarkan data Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Majene, jumlah ternak sapi di Kabupaten Majene pada tahun 2022 mencapai 19.296 ekor, dengan rincian, Banggae 750 ekor, Banggae Timur 1.393 ekor, Pamboang 3.692 ekor, Sendana 6.860, Tammeroddo 674 ekor, Tubo 1.418, Malunda 3.991, Ulumanda 518.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *