Bantaeng – Proses Pemilu serentak 2024 masih berlangsung hingga saat ini. Berbagai isu miring juga belakangan ini semakin merebak.
Tak terkecuali di Kabupaten Bantaeng, isu itu berkaitan dengan adanya dugaan intervensi terhadap penyelenggara Pemilu.
Merespon hal ini, Ketua PC PMII Bantaeng, Risal Sufrianto melayangkan kecaman terhadap oknum-oknum kelompok masyarakat yang diduga mengganggu situasi keamanan dan ketertiban usai pencoblosan pada 14 Februari lalu.
Padahal menurut Risal, jajaran TNI dan Polri, Pemerintah, hingga komponen masyarakat di Kabupaten Bantaeng, telah mensukseskan Pemilu 2024 yang aman dan damai.
“Kami mengucapkan apresiasi kepada pak Kapolres Bantaeng dan jajaran serta pak Dandim 1410 Bantaeng dan jajaran, serta komponen anak bangsa yang bersinergi dengan pemerintah dalam rangka menyukseskan pemilu 2024,” katanya.
Soal isu miring yang belakangan santer beredar, Risal mengaku geram terhadap oknum-oknum yang ingin merusak kesejukan Pemilu yang berpotensi merusak rekonsiliasi di daerah.
“Menyikapi isu berkembang bahwa akan ada aksi sekelompok yang diduga mengintervensi terhadap kinerja KPU dan Bawaslu. Kami menolak keras dan mengecam segala bentuk tindakan yang mengarah tindakan intimidasi dan intervensi itu,” tegasnya.
Sebagaimana yang kerap didengungkan jajaran TNI dan Polri di Bantaeng, bahwa proses demokrasi lima tahunan ini harus berlangsung damai dan sejuk, Risal juga mengajak hal demikian.
Baginya, isu-isu miring yang merebak tidak boleh terus digulirkan agar tak menciptakan situasi semakin memanas.
“Mari kita bergandengan tangan untuk wujudkan pemilu aman dan damai,” pungkasnya. (*)