Luwu Timur – Upaya menegakkan kedisiplinan dan etos kerja di jajaran ASN terus menjadi prioritas Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam. Hal ini terlihat saat orang nomor satu di Lutim tersebut melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Dinas Sosial P3A, Selasa siang (22/07/2025), tepat usai jam istirahat berakhir.
Tanpa pemberitahuan sebelumnya, Bupati Irwan mendatangi kantor Dinsos dan langsung mengecek absensi, serta menyusuri setiap ruangan untuk melihat secara langsung kehadiran dan aktivitas para pegawai, baik ASN maupun PPPK.
“Disiplin bukan hanya soal hadir atau tidak hadir, tapi soal tanggung jawab. Kalau pegawai tidak ada di tempat tanpa keterangan jelas, itu bentuk kelalaian,” tegas Bupati di hadapan para staf yang hadir.
Bupati menyampaikan bahwa tidak ada toleransi terhadap pelanggaran disiplin, terutama dalam institusi yang berkaitan langsung dengan pelayanan masyarakat. Ia menambahkan, setiap pelanggaran akan dicatat dan menjadi bahan evaluasi kinerja, termasuk bagi PPPK.
“Kalau ada PPPK yang tidak disiplin, jangan salahkan siapa-siapa jika kontraknya tidak diperpanjang. Ini bukan intimidasi, tapi bagian dari perjanjian kerja yang harus dipatuhi,” ucap Irwan tegas.
Sidak tersebut juga menjadi pesan moral kepada seluruh OPD di lingkungan Pemkab Lutim bahwa kedisiplinan adalah fondasi dari pelayanan publik yang berkualitas. Ia berharap, semangat kerja dan tanggung jawab bisa tumbuh dari kesadaran pribadi, bukan hanya karena pengawasan pimpinan.
“Kami ingin menciptakan pemerintahan yang profesional, jujur, dan dekat dengan rakyat. Itu hanya bisa dicapai jika seluruh pegawai memiliki integritas dan komitmen kerja yang kuat,” tutup Bupati Irwan.
Langkah ini menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu Timur serius membangun budaya kerja yang bersih, disiplin, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. (rhj/ikp-humas/kominfo-sp)
