Suami Menolak Dirujuk Karena Biaya, Kabid Rehsos Disnos Bulukumba Berhasil Bawa Pasien Ke RSUD H.A Sultan Dg Radja

Pasien Ibu Diana sedang mendapat perawatan di RSUD H.A. Sultan Dg Raja Bulukumba, Sabtu (08/05/2021)

Bulukumba, Exposetimur.com _ Gerakan kemanusiaan bidang rehabilitasi sosial, Dinas Sosial Kabupaten Bulukumba melalui kabidnya Andi Sudirman Patikkai, kembali menunjukan kerja nyata dalam mengedukasi warga yang kurang mampu. Sabtu (08/05/2021).

Awalanya informasi terkait adanya pasien kurang mampu dan dalam kondisi kesadarannya semakin menurut didapatkan Andi Sudirman melalui akun Facebook Apri Grafer yang pada saat itu pasien sedang dirawat di Puskesmas Ujung Loe ini, dan suaminya Hendri tidak sanggup membiayai hingga menolak dibawa ke RSUD. H. Andi Sultan Dg Radja Bulukumba.

Dari informasi tersebut, kemudian dan atas panggilan nurani, Kabid Rehsos bersama tim menuju Puskesmas Ujung Loe menjemput pasien untuk dirujuk ke RSUD H.Andi Sultan Dg Radja.

Proses evakuasi pasien ibu Diana dari Puskesmas Ujung Loe yang dilakukan Kabid Rehsos Dinas Sosial Bulukumba menuju RSUD H.A. Sultan Dg Radja Bulukumba, Sabtu (08/05/2021)

“Berawal dari informasi akun Facebook Apri Grafer bahwa ada warga sakit dan butuh pertolongan, kemudian saya posting lalu tadi diantar ke Puskesmas Ujung Loe sekitar pukul 14: 25 dengan menggunakan mobil sehat Desa Seppang. Alhamdulillah pukul 16:00 Kamis tiba di RSUD H.Andi Sultan Dg Radja dan langsung ditindaki petugas” Jelas Andi Sudirman.

“Jadi saya sampiakan bahwa saudara kita ini harus dirujuk ke RSU H.Andi Sultan Dg Radja. Suaminya sempat menolak karena alsan biaya, bahkan sudah tanda tangan penolakan dirujuk, namun saya yakinkan bahwa, disekitar kita banyak hamba Allah yang peduli, serahkan sama Allah, jika Allah yang berkehendak tidak ada yang tidak mungkin. Ahirnya suami yang bersangkutan bersedia di Rujuk ” Ungkap Andi Sudirman kepada Exposetimur.

Lebih lanjut Andi Sudirman menjelaskan bahwa, Keduanya adalah pasangan muda yang belum memiliki anak dan mereka hanyalah bekerja sebagai buruh serabutan. Apabila musim tanam, mereka bekerja sebagai buruh tani dan selepas itu suaminya bekerja sebagai buruh bangunan.

Panganan suami istri ini bernama Hendri (19) dan istrinya bernama Diana (22) warga Takkue Desa Seppang, Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba.

“Beliau buruh tani saat musim tanam dan suaminya biasa bekerja sebagai buruh bangunan. Sampai saat ini jenis penyakitnya belum ada hasil saya dapatkan, yang jelas kesadaran menurun sehingga saya evakuasi paksa dari Puskesmas Ujung Loe” Beber Andi Sudirman.

“Saudaraku penggiat Sosial mari sejenak waktuta untuk membantu saudara kita ibu diana, semoga beliau dapat terfasilitasi dan beliau bisa sehat dan kembali berkumpul dengan keluarganya” Ajak Andi Sudirman mengahiri keteranganya. (Ning/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *