SINJAI, exposetimur.com – Bagi warga Desa Bonto Tengnga, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai, pelaksanaan Sholat Idul Adha terasa sangat berbeda denga tahun sebelunya pasalanya, untuk pertama kali diadakan di tempat yang cukup tinggi yakni di puncak Wisata Pattiro-tiroang, Minggu (11/08/2019)
Kurang lebih 400 warga Desa Bonto Tengnga tampak antusias hadir menunaikan sholat Id, meski harus melewati jalan mendaki yang cukup jauh.
Dalam pemaparannya, Khotib yang juga Iman Desa Bonto Tengnga, A.Alimuddin, membahas pentingnya memaknai hari raya idul Qurban sebagai manifestasi nilai-nilai keihlasan dalam mengorbannka harta benda yang dimiliki untuk jalan pengabdian Kepada Allah SWT.
Kepala Desa Bonto Tengnga yang dikonfirmasi menjelsakan bahwa, dipilihnya puncak Pattiro-tiroang sebagai tempat sholat Idul Adha adalah merupakan satu langkah yang baik karena dengan suasana alam terbuka dan udara sejuk, tentu dapat lebih mengingatkan ummat akan kuasa Allah dalam menciptakan alam semesta.
” kami memilih puncak Pattiro-tiroang untuk menjadi tempat pelaksanaan sholat Id, agar masyarakat dapat lebih menikmati suasana alam terbuka, yang lebih penting lagi, bagaimana masyarakat dapat memaknai kekuasaan Tuhan dalam menciptakan Alam yang begitu indah, jadi inspirasi kesadaran diharapkan akan lebih baik kedepan dalam menjalani kehidupan ummat demi kemajuan Desa Bonto Tengnga” Papar Kaswan.
Dalam Perayaan Hari Raya Idhul Qurban 1440 H, 2019 M ini juga, jamaah menyerahkan hewan Qurban untuk disembeli yakni.sebanyak 3 ekor sapi dan 3 ekor kambing, diantarnya satu ekor sapi di Qurbankan Kepala Desa sendiri, selebihnya dari masyarakat Bonto Tengnga.
Selain kepala Desa, para kepala Dusun, anggota BPD serta masyarakat umum hadir dengan susana silaturahmi sambil menikmati kesejukan dan panorama alam yang begitu indah.
[#Red]