BARRU, exposetimur.com – Penyuluhan Kesehatan Gratis, sebagai salah satu program Bakti Riset LPM Penalaran UNM, dilaksanakan pada Rabu, 28 Agustus 2018 di Desa Bacu-bacu, Kecamatan Pujananting, Kabupaten Barru.
Kegiatan ini bekerjasama dengan pihak Puskesmas Kecamatan Doi-Doi dan tim medis dari Makassar.
Kepala Puskesmas Doi-Doi, Andi Syarifuddin, S.Ip., M.M. mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat membantu pihak Puskesmas dalam rangka memudahkan warga mengakses kesehatan gratis.
“Perjalanan dari desa ke Puskesmas yang membutuhkan waktu satu jam dari desa menyebabkan masyarakat kesulitan mendapatkan layanan kesehatan yang memadai,”ungkapnya.
Bentuk kegiatan berupa pelayanan medis dan penyuluhan kesehatan. Pemeriksaan yang dilakukan mencakup hipertensi, diabetes, kolesterol, asam urat, berat badan ideal dan lingkar badan.
Sosialisasi kesehatan berisi materi tentang Penyakit Tidak Menular yang jamak terjadi di desa, Perilaku Tidak Sehat yang dapat menimbulkan penyakit, serta Perilaku Hidup Sehat yang dapat diterapkan. Fasilitator penyuluhan juga mengungkapkan respon masyarakat desa Bacu-bacu terhadap fasilitas kesehatan modern.
“Walaupun jarak puskesmas dari desa Bacu-bacu jauh, tapi mereka tetap pergi ke Puskesmas ketika melahirkan maupun periksa kesehatan,” terangnya.
[#lpm_penalaran/edits1]