BULUKUMBA, EXPOSETIMUR.com _ Musyawarah daerah (musda) DPD II KNPI kabupaten Bulukumba yang digelar di hotel Arini 1 sudah memasuki tahapan pemilihan ketua DPD II KNPI, Minggu (27/11/19) pagi.
Dalam Musda ke XIV DPD II Kabupaten Bulukumba, terdapat 5 kandidat yang akan memperebutkan kursi nomor satu di KNPI DPD II, diantaranya Ahmad Rivandi, Sappewali.K, Asfiadi, Salahuddin, dan Muhriyil hayyan.
Dinamika Musda mulai bermunculan ketika pemungutan suara akan diselenggarakan. Salah satu kandidat yakni Sappewali Kutong atau yang akrab disapa black, menyatakan tarik diri dan meninggalkan lokasi MUSDA DPD II KNPI Bulukumba dengan membawa semua OKP yang memberinya dukungan. Pihaknya menyatakan bahwa, akan melaksanakan Musda tandingan karena dalam pelaksanaan pemungutan suara dinilainya terjadi beberapa kecurangan.
Ditempat terpisah, Sutrman Ketua KNPI Kecamatan Kajang mengatakan yang dikonfiramsi exposetimur menuturkan
“seharusnya para senior memperlihatkan kepada seluruh peserta forum yang turut hadir dalam rangka menyukseskan Musyawarah daerah KNPI Bulukukumba memberiakan pendidikan yang baik, walapun pada dasarnya semua lembaga itu kemudian punya dinamika sendiri, namun saya selaku peserta pada forum tersebut tidak menemukan ritme gagasan, selalunya yang dikedepankan adu otot yang sayang sekali kami ikuti selaku generasi pelanjut, seharusnya ditutut adalah bagimana pemuda sebagai garda terdepan, tapi pada kenyataannya hanya pola pola yang yang tidak mendidik yang diperhelatan. ditambah pimpinan sidangnya yang terlalu overtunis dalam memimpin jalannya pleno, masa pimpinan gampang terprovokasi dan tidak konsisten dalam ketukan palunya”Ungkap Sutarman.
Ditambahkanya “Apalagi dalam menjelang verifikasi calon pemilih dari semua OKP dan DPK, tidak selayaknya pimpinan sidang itu kemudian melakukan komunikasi intens kepada salah satu kandidat yang ada dan lucunya pimpinan sidang tidak pernah mengalihkan kepada pimpinan sidang yang lainnya” Tutup Ketua KNPI Kajang ini setelah di konfirmasi Via Whatsapp oleh team exposefimur. (Pardi~Candra)
