LUTRA Exposetimur.com-Dengan ditundanya Pilkada yang sedianya di helat pada September 2020, menjadi peluang tersendiri bagi penantang petahana karema ada waktu dan ruang yang baik bagi mereka mepersiapkan diri. Arsyad Kasmar dan Thahar Rum misalanya, mereka tentu memiliki waktu untuk bangun kekuatan bersama.
Listan’ salah satu tokoh pemuda di Luwu Raya mengajak kepada beliau berdua (AK-MRT red) agar bersatu membangun kekuatan politik untuk pilkada maju membangun kampung halaman mereka.
“Beliau jg berpendapat hak politik setiap warga negara bebas dan dilindungi Undang Udang, namun mengelolah hak politik itu penting agar potensi politik menjadi kuat dan strategis dalam meraih kemenanganan.
“Soal pilkada maju itu mudah, tapi menang itu yang sulit dan butuh kerja keras serta kekuatan politik yang Solid. Ucap Listan di salah satu warkop kampis palopo. Kamis (25/07/2020).
Listan berharap tertundanya pilkada akibat pandemi Covid 19 menjadi berkah kebersamaan dan persatuan ARSYAD-THAHAR.
“Kita kenal baik AK maupun MTR adalah sama tokoh Lutra yang berbasis satu rumpun, maka untuk bersatu sangat terbuka, beliau beliau ini diharap mengikuti jejak senior pendahulunya LAM & ARJUNA yang pernah bersatu memimpin Lutra yang juga atas keringat dan perjuangan mereka memekarkan Lutra jadi Kabupaten baru kala itu, kini rakyat sudah merasakan dampak pembangunannya yang maju pesat sampai sekarang ini.
“Potensi kebersamaan bagi AK dan MTR disamping sebagai sama sama tokoh Lutra dan keluarga, juga sama sama merupakan tokoh politik. Arsyad Kasmar adalah ketua DPC PARTAI GERINDRA Lutra dengan 3 kursi di DPRD, demikian pula pak Thahar Rum, beliau adalah ke tua DPC PARTAI NASDEM dengan 4 kursi di parlemen, maka dengan demikian jika AK & MTR bersatu, otomatis partainya juga bersatu dan partai keduanya cukup 7 kursi untuk mengusung satu pasangan calon kandidat untuk maju di pilkada Lutra”. Papar dia.
