KUPANG, NTT, exposetimur.com – Survei terbaru dari Timur Barat Research Center (TBRC) yang dirilis menjelang Pemilihan Kepala Gubernur (Pilgub) Nusa Tenggara Timur (NTT) 2024 menunjukkan pasangan Melki Lakalena dan Johni Asadoma memimpin dalam hal popularitas dan elektabilitas. Hasil survei yang dilakukan pada 24 September hingga 6 Oktober 2024, dengan melibatkan 1.400 responden dari 21 kabupaten dan satu kota di NTT, menempatkan pasangan ini di posisi teratas dibandingkan dua pasangan calon lainnya, yakni Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu dan Yohanis Fransiskus Lema-Jane Natalia Suryanto. Survei ini menggunakan metode multistage dengan margin of error sebesar 2,62%.
Pasangan Melki Lakalena-Johni Asadoma meraih tingkat pengenalan publik tertinggi sebesar 83,2% dan dinyatakan sebagai pasangan yang paling disukai oleh 88,7% responden. Di peringkat kedua, pasangan Yohanis Lema-Jane Natalia Suryanto memiliki popularitas 70,6%, sementara Simon Kamlasi-Adrianus Garu berada di posisi ketiga dengan 56,7%.
Dari segi elektabilitas, survei kategori Top of Mind menunjukkan Melki-Johni unggul dengan 34,2%, disusul Yohanis-Jane dengan 27,4%, dan Simon-Adrianus dengan 19,6%. Pada kategori Aided Awareness, pasangan Melki-Johni masih memimpin dengan perolehan dukungan sebesar 40,8%.
Selain itu, survei TBRC menemukan bahwa mayoritas responden (67,2%) telah mantap dengan pilihannya, sedangkan 27,6% masih mungkin mengubah pilihan setelah mendengar visi dan misi para calon. Beberapa isu utama yang menjadi perhatian masyarakat NTT dalam Pilkada kali ini termasuk kemiskinan, keterbatasan infrastruktur, risiko kelaparan, masalah kesehatan, serta pertumbuhan ekonomi yang lambat. Tantangan-tantangan ini akan menjadi fokus utama bagi gubernur terpilih dalam lima tahun mendatang.
Penulis: Eventus
Editor: Tim Redaksi