Bantaeng, exposetimur.com | Kembali Dandim 1410 Bantaeng Letkol Arm Gatot Awan Febrianto, S.Sos berserta rombongan menyambangi warga di Masjid Nurul Jamaah Dusun Cambayya, Desa Lonrong, Kecamatan Eremerasa Kabupaten Bantaeng (Minggu, 25/12/22)
Rombongan Dandim 1410 Bantaeng melaksanakan safari shalat subuh sekaligus memberikan bantuan kepada anak yatim piatu Anes bin Sose usia 14 tahun di Dusun Cambayya.
Diawal arahan Dandim 1410 Letkol Arm Gatot Awan Febrianto, S.Sos melalui mimbar mengajak para jama’ah untuk bersama-sama membaca surah Al-fatihah seraya berdo’a agar supaya Allah SWT senantiasa membukakan Qalbu kita semua untuk senantiasa bisa menerima ajakan kebaikan karena tidak ada pertolongan selain Allah SWT” ajaknya
Sesuatu yang paling dekat dengan kita adalah kematian, setiap hari kita mendengar kematian bahwa misteri kematian kita tidak pernah tahu, kita tidak tau kapan dimana dan bagaimana malaikat maut mencabut nyawa kita, oleh karena itu kita senantiasa berdo’a dan memohon kepada Allah SWT agar kematian kita husnul khatimah, karena malaikat maut mencabut nyawa manusia sesuai dengan kebiasaan hidup kita masing-masing, mari kita mempersiapkan diri untuk menghadapi kematian dengan bekal amal ibadah sebanyak2nya dengan harapan nantinya Allah memberikan rahmat dan memasukkan kita ke Surga” ucapnya
Kalau kita cerdas terhadap harta kita punya cuma ada tiga harta yang kita makan pada akhirnya akan menjadi kotoran, harta yang kita kumpulkan akan jadi rebutan warisan dan harta yang titipkan nanti di ambil di akhirat, kita yang membangun rumah Allah SWT di dunia, insya Allah nanti di Surganya Allah SWT kita akan di bangunkan istana meskipun kita menyumbang dan membantu proses pembangunan masjid hanya sebesar sarang burung” tuturnya
Lebih lanjut Dandim 1410 menegaskan yakinlah kita menjadi ummat yang beriman kita harus menyakini apa yang kita belanjakan di jalan Allah SWT itu nantinya akan kembali kepada kita”
Mari kita menimbulkan rasa cinta dan rindu kepada Rasulullah SAW, karena Rasulullah SAW akan menolong kita diakhirat, untuk mencintai Nabi Muhammad SAW dengan cara mengenal lebih dulu Nabi kita, baru bisa sayang kalau sudah kenal maka pasti ada rasa cinta, ada pepatah mengatakan bahwa tak kenal maka tak sayang, sehingga mari kita lebih mengenal lebih dekat dengan Nabi Muhammad SAW agar kita lebih mencintainya dan mendengar tentang sejarah perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW yang dinamakan Sirah Nabawiyah mulai dari lahir sampai wafat, agar kita lebih mencintainya”
Suatu kisah bukti cinta Rasulullah SAW, kepada ummatnya suatu ketika di datangi Malaikat Jibril mengabarkan kepada Rasulullah SAW bahwa Allah SWT menyatakan api neraka ke 7 tersebut untuk ummat Rasulullah SAW yang melakukan dosa besar belum sempat bertaubat lalu meninggal dunia, setelah mendengar berita tersebut Rasulullah SAW jatuh pingsan, itulah bukti cinta Rasulullah SAW kepada ummatnya yang tidak menginginkan ummatnya masuk neraka dan setelah sadar kembali Rasulullah SAW menangis bersujud 3 hari 3 malam dan memohon ampunan untuk ummatnya kepada Allah SWT.
Kisah lain yang membuktikan bahwa Rasulullah SAW sangat cinta kepada ummatnya yaitu ketika Baginda Rasulullah SAW berjalan bersama sahabatnya Sayyidina Abu bakar tiba-tiba melihat seorang ibu menggendong anaknya, Lalu Baginda Rasulullah SAW, bertanya kepada sahabatnya Sayyidina Abu Bakar bagaimana perasaan ibu itu ketika anaknya di lempar kedalam api, Sahabat menjawab sakit perasaan seorang ibu sakit begitu pun perasaanku ketika ada satu orang ummatku masuk ke Neraka” keinginan terbesar beliau adalah bersama sama dengan ummatnya masuk surga”
Dalam kisah do’a terakhir Rasulullah SAW pada saat sakratul maut, beliau masih merasakan sakit, Rasullah berdo’a kepada Allah SWT ya Allah ya Rabb, ringankan dan mudahkan sakratul maut ummatku dan beratkan untukku, ya Allah ya rabb timpakan semua rasa sakit sakratul maut ummatku kepadaku, ummatku tidak akan sanggup menanggungnya, aku adalah pemimpin mereka pada saat menghembuskan nafas terakhir Rasulullah SAW menyebut Ummati…Ummati…. Ummati”
Dalam kisah lain di ceritakan Ada seorang Arab Badui bertanya kepada Baginda Rasulullah SAW kapan akan terjadi kiamat, Baginda Rasulullah SAW menjawab apa yang kamu sudah siapkan, Arab Badui menjawab sholatku tidak banyak, puasaku tidak banyak dan sedekahku tidak banyak tapi aku cinta kepada Allah SWT dan Rasulullahnya, Nabi Muhammad SAW mengatakan kelak di akhirat engkau bersama dengan yang kau cintai.
Diakhir arahan Dandim 1410 Bantaeng menyampaikan bahwa Tugas pokok TNI adalah menjaga dan melindungi kita semua serta menjaga kedaulatan NKRI, termasuk warga Desa Lonrong dan untuk membantu kesulitan rakyat, TNI dari rakyat untuk rakyat, kita Bisa begini karena perjuangan para leluhur kita dan nenek moyang kita negara kita ini bukan di beri tapi dengan perjuangan, kemanunggalan TNI dengan rakyat kuat karena kita bersatu” pungkasnya
Ada amalan-amalan sunnah yang apabila kita laksanakan akan mendapatkan pahala umroh dan haji, dalam hadits yang diriwayatkan At-Tarmizi “Barangsiapa yang mengerjakan sholat subuh berjamaah dan berdiam diri sejenak sampai terbit matahari diakhiri dengan sholat sunnah 2 rakaat /shalat Isyroq maka akan mendapatkan pahala sebesar umroh dan haji, sempurna, sempurna, sempurna”. Tutupnya
Salah satu jamaah atas nama Yasir saat di konfirmasi terkait kegiatan safari subuh Dandim 1410, menyampaikan bahwa “mewakili warga Desa Lonrong berterima kasih kepada Bapak Dandim beserta rombongan atas kedatangannya memberikan pencerahan dan ajakan kebaikan sekaligus bagaimana cara mencintai Nabi Muhammad SAW, yakni memperbanyak bersholawat Kepada Rasullullah SAW” Tuturnya
Hadir dalam kegiatan safari subuh Pjs Danramil 1410-02 Lettu Inf. Indar Jaya, Danunit Intel Letda Inf Harpil, Babinsa Ramil 1410-02 Serda Zainal, Bhabinkamtibmas Briptu Rizal, Tokoh agama, Tokoh Masyarakat serta Jamaah yang hadir berkisar 40 orang.
