MAMUJU, exposetimur.com – Polda Sulawesi Barat menggelar sidang kelulusan akhir penerimaan Polri yang di tandai dengan pengumuman hasil sidang akhir yang diselenggarakan di Ruang Pola Lantai 4 Kantor Gubernur Sulawesi Barat, Selasa (25/6).
Dari keterangan Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Hj. Mashura bahwa, sidang akhir kelulusan Akpol dan sidang sementara kelulusan Bintara dan Tamtama ditingkat panda Sulbar dipimpin langsung oleh Kapolda Brogjen Pol Drs. Baharudin Djafar, M.Si didampingi Tim Supervisi Mabes Polri, Irwasda dan Karo SDM Polda Sulbar.
“Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh para pejabat utama Polda Sulbar, Tim Supervisi Mabes Polri, para panitia Internal dan Eksternal, 218 peserta calon polri dan para orang tua atau wali yang mendampingi,” ujarnya.
Lanjut AKBP Hj. Mashura bahwa, dalam kegiatan tersebut, Kepala Biro SDM Kombes Pol Nuryanto, SIK, M.Si mengawali sabutannya dan memaparkan proses seleksi mulai dari data animo peminat Polri di sulbar yang tercatat dari awal 1.529 (Seribu Lima Ratus Dua Puluh Sembilan) hingga yang bertahan saat ini sebanyak 218 peserta.
“Rincian 218 peserta yang masih bertahan hingga saat ini yaitu Akpol 3 (tiga), Bintara PTU 190 (Seratus Sembilan Puluh), Bintara TS 2 (Dua), Bintara TI 9 (Sembilan), Bintara Perawat 2 (Dua) dan Tamtama Brimob 12 (Dua Belas),”ucapnya.
Diakuinya, dilakukan proses seleksi dengan sebaik-baiknya serta menjunjung prinsip yang profesional dimana sebelumnya telah dilakukan penandatanganan pakta integritas sebagai wujud keseriusan untuk mecegah kecurangan demi mewujudkan Lulusan Polri yang berkualitas dan kompotitif.
Sementara itu, Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan proses seleksi ini telah dilaksanakan secara transfaran tidak ada yang di tutup-tutupi dan hasilnyapun tantu dari usaha serta kemampuan dari peserta masing-masing.
“Apapun hasilnya harus di syukuri karena Allah Subuhanahu Wataalah selalu memberikan hikmah dibalik sesuatu.” Kata Kapolda.
“Proses seleksi ini belum final hanya pengumuman sementara kelulusan tingkat Daerah dan untuk Akpol masih akan bersaing dengan seluruh peserta dari Daerah lain,” sambung Kapolda.
Lanjut dikatakan, tahun lalu angkatan sebelumnya berhasil mendapat predikat terbaik dari segi akademisi dan trengginas tentu ini adalah capaian yang harus dipertahankan oleh para peserta atau anak-anaku sekalian kedepan.
“218 peserta yang masih bertahan hingga saat ini adalah tentu karena usaha dan doa masing-masing. Hal ini kami yakini karena setiap seleksi kami terus melakukan pengawasan ketat dari panitia internal dan eksternal demi mengantisipasi kecurangan dari para calo. Ingat terus percaya diri dan banggakan kami dengan kemampuan kalian,” tegas Kapolda.
(TIM)
