BULUKUMBA, EXPOSETIMUR.com _ Kasus tabrak lari yang menimpa Seorang bocah usia 2 tahun bersama ibunya pada hari kamis 3 Oktober 2019, ahirnya berahir damai setelah kelurga pelaku datang langsung dan dimediasi oleh Kepala Desa Manyampa, Abbas Madda.
Kedatangan Risman sebagai perwakilan keluarga pelaku disambut baik oleh ayah korban Riswandi yang juga merupakan kepala Dusun Mampua, Desa Manyampa, Kecamatan Ujung Loe
Risman selaku kelurga pelaku yang juga merupakan Kepala Dusun Parangjalling Kelurahan Dannuang ini, mendatangi rumah korban untuk meminta maaf sekligus membuat pernyataan damai yang disaksikan Kepala Desa Manyampa Abbas Madda.
Dalam pernyataan tersebut, Risman siap membiayai pengobatan dan kerusakan motor korban yang tertera diatas kerta dan ditanda tangani bersama antara Risman dan Riswandi orang tua korba. Penyataan tersebut juga ditanda tangani dua orang saksi masing-masing, Faisal dan Akbar serta di ketahui Kepala Desa Manyampa dengan cap stempel.
Kepala Desa Manyampa, dalam keteranganya menuturkan bahwa, maslah tabrak lari ini telah selesai dengan cara kekelurgaan dan pihak keluarga pelaku sudah menujukkan itikad baik datang di rumah korban dan siap bertanggung jawab, Asdar Madda juga mengucaokan terima kasih kepada exposetimur yang dinilainya sudah membantu.
“Alhamdulliah, kelurga pelaku sudah datang minta maaf dan siap bertanggung jawab, terima kasih atas bantuannya dinda” Kata Abbas Madda.
Sebagaimana diketahui bahwa, kecelakaan yang dialami ibu dan anak pada hari Rabu tersebut, terjadi di Lumpakeng, Desa Garanta, kecamatan Ujung Loe, dimana motor jenis satria FU yang di kendarai oleh Astari Andini Noya bersama dengan anaknya yang berusia 2 tahun melaju dari arah Kota Bulukumba menuju Desa Manyampa, tiba-tiba dari arah belakang di senggol oleh mobil pic up jenis grand max, akibatnya korban terjatuh bersama anaknya dan mengalami luka-luka.
[ET01]
