Berbagi Pada 3 Keluarga di Rilau Ale, KOPER: Ini Amanah Para Donatur

Relawan KOPER Saat meyalurkan bantuan dari para donatur untuk tiga keluarga di Kecamatan Rilau Ale, Minggu (10/11/2019)

BULUKUMBA, EXPOSETIMUR.COM _ Relawan Komumitas Peduli Berbagi (KOPER) kembali menyalurkan bantuan sembako dan uang tunai kepada tiga keluarga sasaran di Kecamatan Rilau Ale, Minggu (10/11/2019).

Sasaran yang dikunjungi yakni, Nenek Hae (55), warga Batu Pangka, Kelurahan Palampang, beliau tinggal bersama 2 orang cucunya yang berusha 6 dan 8 tahun. Nenek Hae ini sebenarnya mempunyai 5 orang anak, tetapi hanya 1 orang yang diketahui keberadaanya, 4 orang lainnya pergi tanpa meninggalkan jejak, bahkan tidak pernah ada kabarnya sama sekali,  hal tersebut diakui Nenek Hae sendiri. Kondisi kesehatannya yang sering sakit sakitan membuatnya tidak bisa bekerja banyak untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.  Sehari hari beliau cuma mengandalkan hasil dari berjualan kecil kecilan di TK dekat rumahnya.

Sasaran kedua atas nama Puang Muttang, warga Darincing, Kecamatan Rilau Ale. Puang Muttang hidup seorang sendiri tanpa istri dan anak, beliau tidak bisa bekerja karena bagian tanganya mempunyai kuka yang cukup parah, juga luka cukup parah dibagian kaki yang tak kunjung sembuh. Penyakit tersebut sudah berpuluh tahun dideritanya, sehingga dari data survey relawan sebelumnya, puang Muttang dinilai sangat layak untuk mendapatkan bantuan. Kedatangan relawan KOPER tersebut, Puang Muttang merasa bersyukur Dan tetbaru,  ia kemudian mengucapkan terima kasih karena masih ada yang peduli pada keadaannya.

Senada dengan sasaran ketiga, ibu Muliati, sangat bersyukur mendapat bantuan dari para Derwawan. Warga dusun Lempongnge, Desa Karama, Kecamatan Rilau Ale ini, hidup bersama seorang anak dan mertuanya, untuk memenuhi kebutuhan sehari hari, ia bekerja serabutan, itupun jika ada tetangga yang mmbutuhkan tenaganya. Kehidupan yang cukup memprihantinkan dengan menempati rumah sepetak berukuran 4 x 4 M/Segi, dan dari data survey sangat layak mendapat uluran tangan dermawan.

Baca Juga :   Santri Pondok Tahfidz Sohibul Qur'an Ikuti Training Motivasi Islami

“Alhamdulillah, kami sudah menyampaikan amanah para donatur dan hari ini sudah tersalurkan untuk tiga keluarga, semoga bermanfaat. Untuk penyalura donasi sendiri, kami membagi dua sesi untuk dua Kecamatan karena kadang waktu mepet” Ucap Taufik.

Kondisi sosial memang menjadi persolan yang tak pernah usai. Kebijakan Pemerintah pun belum mampu untuk menuntaska persoalan tersebut, sehingga komunitas sosial lah yang kemudian senantiasa menjadi solusi, paling tidak bisa mengurangi sedikit beban masyarakat yang sangat membutuhkan. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *