Gus AMI Gelar Road Show Politik Kesejahteraan Perdana Kerjasama Antara DPR RI Dengan IPB

Muhaimin Iskandar, Anggot DPR RI, (Fhoto sumber: Humas DPR RI

Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI menggelar Road Show Politik Kesejahteraan perdana kerjasama antara DPR RI dengan Institute Pertanian Bogor (IPB), Sabtu, 3 April 2021.

Kegiatan ini adalah rangkaian Webinar bedah buku karya Gus AMI berjudul Negara dan Politik Kebangsaan yang baru saja dilaunching pada Maret 2021 yang lalu.

Dalam pidatonya Gus AMI menilai, buku ini adalah bagian dari perjalanannya selama ini. Menurut dia, politik kesejahteraan sangat relevan digali terutama dalam suasana hari ini.

“Terlebih pendemi ini telah merontohkan tata kelola pembangunan dan basis-basis kita, terutama ekonomi. Sehingga setiap kebijakan dan strategi yang kita pilih tidak boleh lepas dari politik kesejahteraan sesuai amanat UUD 1945,” kata Gus AMI di IPB, Bogor.

Menurut Gus AMI, membangun politik kesejahteraan tidak boleh lepas dari pertanian. “Jika kita ingin mengentaskan kemiskinan tentu harus memperhatikan pertanian,” ujarnya.

Banyak sekali perjalanan dan teori yang tidak pernah berhenti dalam memperbaiki visi, misi, dan haluan pembangunan. Karena Gus AMI menyebut bangsa Indonesia memiliki kesempatan bahwa pasca pandemi ini bisa mewujudkan kesejahteraan.

Gus AMI juga menyinggung sistem pasar global dan bebas yang sedang dihadapi bangsa Indonesia hari ini bisa diatasi jika memiliki pondasi yang kuat. Salah satu pondasi yang harus diperkuat itu adalah pertanian.

“Pertanian adalah kekuatan kita, tapi strategi dan pembangunan pertanian kita memerlukan penyempurnaan. Di sisi lain pertanian telah menjadi penolong kita, sektor paling penting bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan kita,” ungkapnya. (HmsDprRI)

Baca Juga :   Surunuddin Dangga - Rasyid Resmi Nahkodai Konsel Usai Dilantik Gubernur Sultra, Ini Pesan Ketua DPRD

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *