MAKASSAR, EXPOSETIMUR.com _ Liga Santri Nusantara (LSN) 2019 Region II yakni, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Sulselbar) resmi di buka. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Pandam XIV Hasanuddin Urip Sumoharjo, Makassar, Minggu (13/10/2019).
LSN Ini merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Pengurus Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (PG) Ansor Sulawesi Selatan (Sulsel) yang bekersama dengan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulsel dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.
Kegiatan ini mengusung tema “Dari Pesantren untuk Sepak Bola Indonesia”
LSN ini resmi di buka oleh oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Hayat Gani yang ditandai dengan tendangan pertama yang disaksikan oleh penyelenggara yakni, Pengurus Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (PG) Ansor Sulawesi Selatan (Sulsel) , Anwar Abu Bakar Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementiran Agama (Kemenag) Sulsel .
Liga Santi ini diikuti sebanyak 24 team dari sejumlah pondok pesantren di Sulselbar, diaman pemenang ini nantinya akan mewakili Sulselbar ke tingkat Nasional .
Yusuf menjelaskan bahwa, sebenarnya 24 Kabupaten di Sulsel semuanya mendaftar, tetapi hanya 13 yang lolos seleksi, karena hanya yang 13 tersebut lengkap berkasnya.
“Yang tidak lolos itu terlambat kasih masuk berkas yang harus dilengkapi oleh tim. Kamis 17 Oktober fainal, lima partai satu hari, 3 sore 2 pagi dan ini sistem gugur,” bebernya.
Lebih lanjut, kata anggota GP Ansor Sulsel ini, untuk piala dan bonus yang disiapkan bersumber dari sumbangan Pemprov Sulsel, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sulsel, dan Ikatan Sarjana NU (ISNU) Sulsel.
“Hadiah, piala dan bonus, juara pertama Rp 50 juta difasilitasi langsung oleh Gubernur Sulsel, untuk juara kedua oleh Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sulsel, Anwar Abu Bakar, dan yang juara ketiga oleh Ikatan Sarjana NU (ISNU) Sulsel,” bebernya.
Dari 24 tim yang bertanding ini, juara satu akan mewakili LNS 2019 Region II Sulsel dan Sulbar di tingkat Nasiona pada 1 hingga 5 November 2019, di Stadion Mini Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
“Dari tim yang juara di liga ini, akan mewakili Sulawesi Selatan bertanding di tingkat Nasional 1 hingga 5 November,” tutupnya
Sumber (InikataSultra_Pardi*ETO9)
