BULUKUMBA, Exposetimur.com- Komunitas Pemuda Kampung (KOMPAK) Bontoa kembali turun ke jalan melakukan aksi tanam pisang di Kampung Bontoa Dusun Batunilamung Desa Jojjolo Kecamatan Bulukumpa Kabupaten Bulukumba, Minggu (21/3/2021).
Ahmad, tokoh masyarakat kampung Bontoa, mengatakan bahwa protes aksi tanam pisang ini dilakukan karena puluhan tahun di Kampung Bontoa tidak ada perbaikan jalan dan sudah berapa kali pergantian pemerintah, baik pergantian pemerintah daerah dalam hal ini Bupati maupun pemerintah Desa.
“Kami turun ke jalan melakukan aksi tanam pisang sebagai protes atas tidak adanya perhatian pemerintah di kampung kami. Sudah berapa kali pergantian Desa dan Bupati tapi sampai hari ini tidak ada tanda-tanda untuk diperbaiki. Ada lagi baru-baru sertu dibawa oleh pihak desa tapi tidak sesuai harapan warga Bontoa. Ini sudah puluhan tahun rusak jalanan di kampung Bontoa pak, kami harap agar segera diperbaiki jalanan kami,” kata Ahmad.
Sementara itu, Sultan selaku Pemuda Kampung Bontoa mengungkapkan bahwa gerakan yang dilakukan oleh pemuda Kampung Bontoa bersama warga Kampung Bontoa. Karena puluhan tahun rusak jalanan dan tidak ada perhatian pemerintah, ini sebagai protes pemuda dan warga Kampung Bontoa.
“Maka dari itu kami harapkan khususnya kepada pemerintah setempat dalam hal ini Desa Jojjolo. Dan juga pemerintah daerah dalam hal ini Bupati bersama anggota DPRD Bulukumba agar turun langsung meninjau Kampung Bontoa, khususnya yang kami tanami pisang saat ini,” ungkap Sultan alumni UIN Alauddin Makassar itu.
Lebih lanjut Sultan, bahwa beberapa pemerintah hanya memberikan janji akan memperbaiki jalanan di Bontoa, khususnya Bupati dan Wakil Bupati Bulukumba periode lalu. Karena Bupati dan Wakil Bupati pernah turun langsung di Kampung Bontoa dan saat itu menjanji akan diperjuangkan 2021 ini akan dilakukan pengaspalan. Juga pihak PT. London Sumatra (LONSUM) yang mengelola perkebunan karet di Kampung Bontoa agar bertanggung jawab soal perbaikan jalan, karena setiap harinya mobil traktornya lewat dan tambah merusak jalanan.
“Saat ini kita ketahui bersama visi Bupati bahwa ‘Dikerja Bukan Dicerita’. Jadi kami harapkan agar Bupati datang langsung meninjau melihat bagaimana kondisi jalanan di Kampung kami. Terkhusus anggota DPRD Bulukumba Dapil 3 Bulukumpa-Rilau Ale agar turun meninjau kampung kami selaku wakil rakyat kami. Juga pihak PT. LONSUM bagaimana bisa bertanggung jawab atas perbaikan jalanan,” tegas Sultan.
Diketahui, jalanan ini adalah jalan poros dari Kampung Bontoa Dusun Batunilamung Desa Jojjolo, menghubungkan ke Desa Batulohe dan Desa Bontominasa Kecamatan Bulukumpa.
(Riswan)
