Ketua Fokal IMM Pertanian Unismuh Makassar Menjuarai Kompetisi Penulisan Artikel Ilmiah 2022

Ardiansyah Rusmadi, S.Pi

Makassar, exposetimur.com|Ketua Fokal IMM Pertanian Unismuh Makassar yang juga merupakan salah satu mahasiswa pascasarjana UNHAS jurusan Magister Ilmu Perikanan ini berhasil menjuarai kompetisi penulisan artikel ilmiah 2022 Perekonomian Daerah Sulawesi Selatan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia.

Kompetisi penulisan artikel ilmiah ini mengangkat tema tentang Dukungan Sektor Ekonomi Unggulan Sulawesi Selatan Dalam Mengembalikan Daya Ungkit Ekonomi Untuk Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat.

Ardiansyah Rusmadi, S.Pi yang merupakan salah satu finalis dalam kompetisi Kepenulisan artikel ilmiah ini mengangkat tema kepenulisan nya tentang “Sulawesi Selatan Kiblat Blue Ekonomi Nasional”. Pemerintah melalui Kementrian Kelautan dan Perikanan menggagas konsep blue ekonomi yang menjadikan sumber daya perairan sebagai salah satu bagian dari fokus utama dalam pembangunan ekonomi nasional.

“Melalui momentum ini dengan kekayaan sumber daya perairan yang dimiliki sudah selayaknya sulawesi selatan dapat menjadi kiblat gerakan dalam pembangunan industri kelautan dan perikanan nasional. Blue ekonomi merupakan sebuah konsep yang strategis dalam pengembangan sektor kelautan dan perikanan nasional untuk dijadikan daya ungkit ekonomi bangsa Indonesia untuk pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat pasca pandemi covid-19. Konsep blue ekonomi yang berlandaskan pada rumusan tiga pilar yaitu ekosistem, ekonomi dan sosial sangat tepat diterapkan di Kawasan Timur Indonesia khususnya sulawesi selatan” pungkas Ardiansyah, Kamis (01/12/2022).

Ardiansyah, yang juga aktif sebagai salah satu konten kreatif youtube Pejuang Pangan Indonesia ini mengelola Youtube dan Blognya yang kontennya tentang Perikanan, Pertanian, dan Peternakan sehingga tidak mengherankan bahwa Ardiansyah sangat cakap mengenai isu blue ekonomi khususnya sektor kemaritiman.

Menurutnya, Berdasarkan sebaran wilayahnya, sulawesi selatan merupakan daerah yang memiliki produksi perikanan laut terbesar di indonesia. Dibutuhkan kerja kolektif untuk membangun industri kelautan dan perikanan di sulawesi selatan.

Baca Juga :   Gelar Ramadhan Qur'an, LKIM PENA Gandeng Polisi Kembar Polres Bulukumba

Beberapa subsektor lainnya juga menghiasi kompetisi kepenulisan artikel ilmiah ini. Diantaranya yaitu sektor pangan, perikanan, perdagangan Besar eceran, Industri makanan dan minuman, konstruksi, serta informasi dan komunikasi. Dengan banyaknya riset dan artikel ilmiah ini, diharapkan mampu memberikan kontribusi dan rekomendasi dalam pemilihan ekonomi nasional saat ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *