Majene, exposetimur.com |PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus mensoalisasikan penggunaan sistem Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS).
Penggunaan QRIS ini mengingat potensi pasar memiliki beberapa peluang. Seperti peluang pungutan retribusi pasar serta peluang closed payment pasar dengan transaksi non tunai.
Saat ini transaksi QRIS. Terutama para pedagang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) masih membutuhkan dorongan sosialisasi yang kuat.
Untuk itu BRI Cabang Majene gelar Pasar Ramadhan di Pasar Sentral Majene dengan menghadirkan berbagai macam produk dari UMKM di Majene. Mulai dari makanan hingga hiasan.
Pimpinan Cabang BRI Majene, Ricky Elfianda mengatakan, semua UMKM yang berpartisipasi dalam kegiatan Pasar Ramadhan merupakan UMKM binaan BRI Majene.
”Kegiatan ini merupakan salah satu program dari Kementerian UMKM untuk mendukung aktivitas ekonomi di bulan puasa, jadi kita di BRI diminta untuk membangkitkan ekonomi selama bulan Ramadan,” ucapnya Ricky, Senin 3 April 2023.
Pasar Ramadhan ini dilaksanakan sejak 1 hingga 16 April di halaman parkiran pasar sentral. ”Jadi ini memang salah satu kegiatan BRI ditengah masyarakat untuk memajukan ekonomi,”katanya.
Dijelaskan, Pasar Ramadhan 1444 Hijriyah tidak menggunakan transaksi tunai tetapi mengedepankan transaksi non tunai.
”Konsepnya BI pelan-pelan agar masyarakat menggunakan transaksi non tunai dengan harapan masyarakat dan pedagang belajar tentang tata cara mengunakan QRIS dengan baik dan benar,” harapnya
Wakil Bupati Majene Arismunandar mengatakan, sebagai Pemerintah Kabupaten Majene dan sekaligus mewakili Bapak Bupati Majene, sangat mendukung dan mengapresiasi Pasar Ramadhan ini.
”Pasar Ramadhan ini, tentu akan memberikan efek positif terhadap pemberdayaan masyarakat dan peningkatan perekonomian di masyarakat melalui para pelaku usaha UMKM,” ujar Arismunandar.
Ia pula katakan, semoga dengan mulai dibukanya Pasar Ramadhan yang di inisiasi pihak BRI bersama Koperindag dan Dinas Perhubungan Majene hingga berakhirnya nanti.
Para pelaku usaha dan pengunjung semakin bertambah sehingga memberikan efek positif terhadap pergerakan ekonomi di masyarakat.
”Kita berdoa dan terus mensuport serta memberikan dukungan terhadap kegiatan serupa. Selain itu, pemerintah juga berkomitmen dalam mempercepat gerakan transaksi non tunai sehingga para pengunjung dapat segera beradaptasi dengan cepat,” jelasnya Aris.
Hadir dalam pembukaan Pasar Ramadhan, Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskopdagrin) Majene Busri, serta sejumlah staf BRI Cabang Majene
