Masyarakat Manggarai Timur Keluhkan Infrastruktur Jalan Rusak dan Krisis Air Bersih

Salah satu kondisi jalan di Manggarai Timur dan potret kekurangan air bersih

MANGGARAI TIMUR, exposetimur.com – Warga di sejumlah kecamatan di Kabupaten Manggarai Timur menyuarakan keluhan serius terkait buruknya infrastruktur jalan dan sulitnya akses terhadap air bersih, terutama selama musim kemarau yang tengah berlangsung. Kondisi ini telah menjadi persoalan yang meresahkan masyarakat setempat, menghambat aktivitas harian dan ekonomi mereka.

Di beberapa kecamatan, warga menyampaikan bahwa jalan yang rusak dan minim perawatan menyebabkan kendala dalam berbagai kegiatan, seperti membawa hasil tani ke pasar, mengantar anak ke sekolah, hingga akses layanan kesehatan. “Kami sudah menunggu lama agar jalan di desa kami diperbaiki, tetapi sampai sekarang belum ada tindakan dari pemerintah,” ungkap seorang warga Kecamatan Lamba Leda.

Kondisi musim kemarau semakin memperburuk situasi. Banyak keluarga mengalami kesulitan mendapatkan air bersih, yang memaksa mereka menempuh jarak jauh untuk mencari sumber air. “Saat kemarau, kami harus berjalan berkilo-kilometer hanya untuk mendapatkan air. Ini sangat menguras tenaga,” keluh warga dari kecamatan Elar Selatan.

Masyarakat juga menyatakan kekecewaan terhadap janji-janji kampanye Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, yang menjanjikan perbaikan infrastruktur jalan dan penyediaan air bersih pada Pilkada 2019. Namun, hingga kini, banyak warga merasa janji-janji tersebut belum terwujud. “Kami merasa dikecewakan. Dulu Bupati berjanji akan memperbaiki jalan dan menyediakan akses air bersih, tapi kenyataannya belum terlihat ada perubahan,” ujar seorang tokoh masyarakat setempat.

Warga berharap pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan masalah ini. Mereka menuntut adanya program pembangunan yang tidak hanya fokus pada infrastruktur jalan, tetapi juga mengutamakan kebutuhan mendesak seperti penyediaan air bersih yang layak bagi masyarakat.

“Kami hanya ingin pemerintah mendengarkan suara kami dan merealisasikan janji-janji yang telah disampaikan. Masyarakat di sini ingin hidup lebih layak dan tidak terus-menerus mengalami kesulitan,” tutup salah satu perwakilan warga dari Kecamatan Pocoranaka.

Persoalan ini menjadi refleksi dari tantangan yang dihadapi masyarakat Manggarai Timur, yang menantikan perhatian serius dari pemerintah untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur dan pelayanan dasar yang mendesak.

Penulis: Eventus
Editor: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *