Kodam XIV/Hasanuddin Berikan Bantuan kepada Korban Banjir di Sulawesi Selatan

Dok tim

MAKASSAR, exposetimur.com – Sebagai bentuk respons tanggap darurat terhadap banjir di Sulawesi Selatan, jajaran Kodam XIV/Hasanuddin mengerahkan personel dan bantuan material untuk mendukung masyarakat terdampak. Curah hujan tinggi yang melanda sejumlah kabupaten dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan banjir di beberapa wilayah. Upaya ini dilakukan pada Minggu (22/12/2024).

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XIV/Hasanuddin, Letkol Arm Gatot Awan Febrianto, S.Sos., M.Han., menjelaskan bahwa langkah cepat ini bertujuan membantu masyarakat yang terdampak banjir melalui berbagai upaya, seperti evakuasi, pendirian posko darurat, dan distribusi bantuan. “Kodam XIV/Hasanuddin bersama jajaran langsung bergerak untuk memberikan bantuan dan memastikan masyarakat mendapatkan pertolongan yang cepat serta tepat sasaran,” ujarnya.

Evakuasi, (Dok tim)

Letkol Gatot juga menyampaikan harapan agar masyarakat segera dapat bangkit dari dampak banjir. “Kami fokus pada pemulihan agar warga terdampak dapat kembali menjalani aktivitas normal. Bantuan ini diupayakan untuk memberikan kenyamanan dan keamanan di tengah kondisi sulit,” tambahnya.

Dalam pelaksanaannya, Kodam XIV/Hasanuddin bekerja sama dengan Polri, BPBD, dan instansi terkait lainnya untuk mempercepat proses bantuan serta memperluas jangkauannya. Kolaborasi ini bertujuan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat terdampak.

Kapendam juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mematuhi arahan petugas. “Keselamatan warga menjadi prioritas utama. Jika ada kebutuhan mendesak, segera laporkan agar kami bisa merespons dengan cepat,” tegasnya.

Dengan sinergi antara TNI, Polri, dan berbagai pihak terkait, diharapkan kondisi masyarakat terdampak banjir dapat segera teratasi dengan baik, dan kehidupan kembali normal.

 

Baca Juga :   Peringati Hari Kartini, Ini Harapan Ketua Kohati Bulukumba

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *