Bulukumba, Exposetimur.com _ Bertempat di aula kantor Desa, Pemerintah Desa Barugariattang, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, hari ini, Sabtu 22 Mei 2021, menggelar pertemuan dalam rangka penyerahan Insentif bagi Imam Mesjid, Imam Dusun dan guru mengaji (TK/TPA) serta kelembagaan lainnya yang ada di Desa Barugariattang.
Dalam pembagian insentif ini, terdapat dua sumber anggaran yakni, DDS dan ADD. Untuk anggaran DDS diterimakan empat bulan (Januari-Februari), sedangkan untuk anggaran ADD diterimakan tiga bulan (Januari-Maret).
Kegiatan ini dihadiri, Plt Kepala Desa Barugariattang, Andi Asdar Alif, S.Sos, M.Ap bersama staf, Jajaran BPD, para kepala Dusun, RT/RW, para Imam Dusun dan Imam Mesjid, para kader Posyandu, BKL, BKR, BKB, PHBS, KPM, serta kelembagaan lainnya.
Dalam sambutanya, Andi Asdar Alif menyampaikan bahwa, Agenda penyerahan Insentif ini dilakukan untuk merealisasikan program anggaran yang sudah di agggarakan sebelumnya sekaligus silaturahmi pasca lebaran. Bahwa adanya kelambatan penyaluran insentif ini disebabkan adanya perubahan BPBDes akibat Covid 19 dan juga adanya perbaikan beberapa dokumen LPJ Desa Barugariattang.
” Penyaluran Insentif ini merupakan penjabaran anggaran perencanaan sebelumnya untuk para imam Dusun, imam Mesdji, Guru ngaji, para, RT/RW, para kader dan kelembagaan lainnya. pemberian insentif ini juga merupakan penghargaan kepada semua kader dan kelembagaan yang sudah bekerja untuk Desa Barugariattang, meski ini tidak seberapa dibanding yang mereka lakukan. Adanya keterlambatan disebabkan karena perubahan anggara karena situasi Covid-19, sehingga ada beberapa dokumen juga harus di perbaiki, demi menghindari kesalahan penginputan” Jelas Andi Asdar.
Andi Asdar kemudian berharap, semua, baik imam Dusun, imam mesdji, guru ngaji dan semua kelembagaan, untuk semakin meningkatkan kinerjanya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat Desa Barugariattang.
Kengiatan ini juga turut dihadiri pendamping lokal desa, Amiluddin yang pada kesempat tersebut meminta KPM untuk melakukan kerjasama dengan Bidan Desa, Perawat serta Kader Posyandu dalam pemmberian data terkait konvergensi stunting.
Selain itu, ia meminta ketua RT/RW untuk meluangkan waktunya dalam memebrikanvdata pengisian kosioner rumah tangga terkait pendataan tim relawan SDGs Desa.
Ditanya soal transparansi anggaran, Amiluddin menuturkan bahwa, saat ini pengelolaan anggaran yang di lakukan Pemerintah Desa Barugariattang, sudah cukup baik dan transparan, Sehingga apa yang ada sekarang diharapkan akan semakin di tingkatkan.
“Alhamdulillah saat ini, Pemdes Barugariattang sudah cukup baik dalam hal transparasi pengelolaan anggaran, Kita berharap kedepan akan semakin baik” Kuncinya.
(Rep: Ning/Ilh)
