BULUKUMBA, exposetimur.com | Diduga aksi kekerasan dialami salah satu Sales dari perusahaan PT. Sentosa Mega Indonesia yang berlokasi di Jalan Dato Tiro, Kec. Ujung Bulu Kab. Bulukumba, ZS di duga menjadi korban penganiayaan oleh Bosnya sendiri pada Senin, (23 Mei 2022).
Kasus kekerasan yang menimpa pria 25 tahun yang diduga dilakukan sang bos tersebut lantaran ZS meminta gaji yang tak kunjung dicairkan. Gaji bulan April yang seharusnya cair di tanggal 1 bulan Mei 2022.
Tak terima dengan perlakuan sang bos yang berinisial LE tersebut, ZS kemudian mengadukan kejadian itu ke PolsekK Ujung Bulu, Kab. Bulukumba dengan nomor aduan STPL/81a/V/2022/Sek.Ujung Bulu.
Dalam laporannya, ZS mengungkapkan bahwa penganiayaan itu terjadi pada hari Senin, sekitar Pukul 09.00 WITA, dimana ZS datang ke kantor tempat ia bekerja untuk menyelesaikan berkas serah terima wilayah dan menghadap kepada Admin berinisail SM. Setelah selesai semua berkas persyaratan, ZS kemudian menunggu surat serah terima penyelesaian oleh Admin. Namin hingga sore, sekitar Pukul 15.00 wita tak ada informasi penyelsaian, hingga ZS kembali kekantor PT.Sentosa Mega Indonesia dengan sikap marah kepada Admin karena surat serah terima belum dikerjakan.
“Saya marah karena dari tadi menunggu tidak di kerja-kerja surat serah terimaku” Ungkapnya.
Lebih panjut ZS mengatakan bahwa usai marah kepada admin, ia dipannggil menghadap ke EL selaku pimpinan EL, dan ZS kemudian mendapat marah dari bos EL dan memukuli ZS dibagian dada.
Atas kejadian itu, SZ pun lalu menuju Polsek Ujung Bulu untuk melaporkan penganiayaan yang ia alami.
Sampai berita ini diturunkan, tim belum berhasil mendapat konfirmasi admin maupun bos EL dan hanya mendapat bukti laporan dari korban.
