BULUKUMBA, Exposetimur.com – Musrembang penyusunan rencana kerja pemerintah tahun anggaran 2021 dan untuk rencana kerja pemerintah pembangunan daerah TA. 2022 kelurahan Tanete berlangsung pada hari rabu 16 September 2020 di Aula Kantor Kelurahan Tanete.
Dalam kegiatan Musrembang kali ini hadir tim musrembang dari kecamatan yang dihadiri langsung oleh ketua tim 1 bapak camat Kecamatan Bulukumpa beserta jajaran, danramil Kecamatan Bulukumpa, perwakilan dinas Peternakan, perwakilan dinas PMD, pengawasan dari Disdik dan perwakilan dari Puskesmas Tanete.
Beberapa undangan juga terlihat hadir di Aula kantor lurah Tanete seperti jajaran Pegawai Kelurahan , kepala Lingkungan, ketua RT dan RW, imam kelurahan, perwakilan PKK, perwakilan guru, ketua karang taruna beserta para tamu undangan yang merupakan masyarakat kelurahan Tanete.
Dalam kegiatan Musrembang kali ini, banyak sekali hal yang ditambahkan maupun dikurangi oleh peserta Musrembang terkait beberapa masukan dan saran yang telah didiskusikan bersama dalam forum.
Kegiatan musrembang kali ini sangat berbeda dengan kegiatan musrembang lainnya. Dimana kegiatan musrembang kali ini di laksanakan lebih awal yang pada tahun tahun sebelumnya biasanya dilaksanakan diawal tahun.
Bukan tanpa alasan kegiatan musrembang kali ini dilaksanakan lebih awal. Hal tersebut disampaikan langsung oleh bapak camat Kecamatan Bulukumpa bapak Salman bahwa kegiatan musrembang kali ini dilaksanakan lebih awal karena ada aturan baru dari pusat terkait bagaimana efisiensi pelaksanaan Musrembang.
“Bukan tanpa alasan kegiatan Musrembang kali ini dilaksanakan cepat. Hal tersebut lantas ada aturan baru terkait bagaimana pelaksanaan Musrembang untuk tahun ini dan tahun tahun selanjutnya”
Ketua Karang Taruna Kelurahan Tanete Suriyandi Asbir dalam forum musrembang sempat menyampaikan bagaimana kemudian harapan dan masukkannya terkait bagaimana pemberdayaan terhadap pemuda kelurahan Tanete.
“Diera revolusi industri 4.0 kurang baik rasanya ketika kita tidak memberikan ruang terhadap pemuda untuk berkreasi dan berkarya. Lewat musrembang kali ini tidak layak ketika kepentingan pemuda tidak didengarkan” ucap ketua karang Taruna Tanete di hadapan peserta.
Lanjut ketua Karang Taruna Suriyandi Asbir memberikan usulan dalam forum musrembang.
“Saya mengusulkan di dalam musrembang ini beberapa hal yang kemudian bisa membantu kerja kerja kami dalam berkarya. Tak banyak yang kami minta. Kami hanya meminta dukungan serta sarana dan prasaranau untukK Taruna Tanete” tutupnya
Kegiatan Musrembang berlangsung dengan hikmat dan selesai tepat sebelum sholat dhuhur.
(Riswan/team work)
