Tuntaskan Temuan, Jajajaran Kumham Sulbar Dapat Apresiasi Dari Irjen Kemenkumham RI

Irjen Kemenkumham RI saat memberikan Penguatan Mitra Kerja Strategis secara Virtual kepada  Satuan Kerja di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat
Irjen Kemenkumham RI saat memberikan Penguatan Mitra Kerja Strategis secara Virtual kepada  Satuan Kerja di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat. Senin (19/7/2021)

MAMUJU, exposetimur.com – Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM meminta kepada jajaran di seluruh satuan kerja di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Sulbar untuk membuka mata, telinga, pikiran, dan hati dalam melaksanakan tugas sebagai ASN di Kementerian Hukum dan HAM.

Hal itu ia ungkapkan saat memberikan Penguatan Mitra Kerja Strategis secara Virtual kepada  Satuan Kerja di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat. Senin (19/7/2021).

“Mari kita bersyukur atas berbagai nikmat, bangga, dan setia menjadi ASN Kemenkumham. Renungkan apa kontribusi positif yang telah, sedang, dan akan dipersembahkan untuk Kementerian ini,” tegas Razilu.

Razilu juga menyampaikan bahwa kinerja yang tinggi harus diikuti dengan martabat, tanggung jawab bersama seluruh jajaran Kemenkumham. Selain dari keagungan individu, karakter, dan kompetensi yang baik, diperlukan juga inovasi, kepuasan, dan zero complain.  “Penyelenggara layanan tidak boleh merasa puas terhadap inovasi yang telah ada, tetapi bagaimana masyarakat merasa puas terhadap inovasi yang ada di tempat layanan yang telah menghasilkan inovasi baru,” sambung Razilu. Orientasi dari inovasi layanan adalah untuk masyarakat.

Razilu meminta kepada seluruh jajaran untuk berkomitmen untuk membersihkan diri dari perilaku koruptif, mentalitas parasit, dan virus birokrasi serta senantiasa bekerja cerdas, keras, dan ikhlas untuk Kemenkumham lebih maju, berkelas dunia, dan bermartabat. “Kunci sukses mendapat predikat WBK/WBBM disampaikan oleh Razilu. Ada beberapa hal yaitu Kemudahan Pelayanan, Program yang menyentuh masyarakat, Komitmen Pemimpin, Monitoring dan Evaluasi, dan Manajemen Media” katanya

Selanjutnya ia mengingatkan bahwa, segala cita-cita atau impian tidak akan memberikan hasil maksimal jika tidak menghadirkan Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa dalam segala tindakan, termasuk di dalamnya harus selalu berdoa. Tak hanya itu dalam kesempatannya, Razilu memberikan apresiasi terhadap kinerja kepada satker di jajaran Kanwil Kemenkumham Sulbar.

“Apresiasi tinggi kepada satker di jajaran Kanwil Sulawesi Barat karena telah menuntaskan seluruh temuan kerugian Negara. Segera selesaikan sisa temuan/rekomendasi administrasi agar tidak menjadi ganjalan di kemudian hari, termasuk dalam upaya membangun WBK/WBBM,” ujar Razilu.

Baca Juga :   Anggota DPRD NTT Geram Terhadap Bantuan Bencana Yang Diterima Warga Merbaun

Sebelumnya, Inspektur Wilayah IV, Luluk Ratnaningtyas, menyampaikan capaian kinerja serta hasil pemeriksaan yang telah dilakukan oleh inspektorat jenderal terhadap  satuan kerja  Kemenkumham di Sulbar.

Luluk menyampaikan bahwa terdapat penjatuhan hukuman disiplin yang telah diberikan kepada 2 (Dua) orang pegawai di lingkungan Kanwil Sulbar yang telah melakukan pelanggaran disiplin sebagai PNS. “Kami berharap, pelanggaran disiplin yang telah dilakukan itu, tidak terjadi lagi kepada pegawai lain,” pungkas Luluk.

Ia juga meminta, agar para Kepala satuan kerja di Sulawesi Barat agar melakukan pembinaan terhadap pegawai yang melakukan pelanggaran kedisiplinan.

Dalam kesempatan yang sama itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat dalam laporannya menyampaikan progres capaian kinerja dan capaian   pembangunan Zona Integritas di lingkungannya.

“Bahwa dari sembilan satuan kerja yang diusulkan untuk memperoleh predikat WBK, menyisakan enam satker antara lain Kanwil Kemenkumham Sulbar, Lapas Kelas IIB Polewali, Kanim Kelas II Non TPI Polewali, dan LPKA Kelas II Mamuju yang dapat diusulkan WBK ke TPN, Kanim Mamuju dan Bapas Polewali,” sambungnya.

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat akan melakukan pembinaan dan penguatan bagi satuan kerja yang belum bisa diusulkan sebagai satker berpredikat WBK.

Dalam kegiatan ini Inspektur Jenderal , Razilu, memandu secara langsung untuk seluruh peserta (yang terdiri dari para pimti, administrator, pengawas dan Ka UPT beserta jajaran) menyampaikan pernyataan komitmen untuk, membersihkandiri dari perilaku koruptif, mentalitas parasit & virus birokrasi dan senantiasa bekerja cerdas, keras, dan ikhlas untuk Kemenkumham lebih maju, berkelas dunia, dan bermartabat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *