Kampus  

Dema FAH UIN Alauddin Makassar Adakan Rapat Kerja, Suci Galakkan Nalar Kritis Pengurus

Dema FAH UIN Alauddin Makassar adakan Rapat Kerja, Suci ; Galakkan Nalar Kritis Pengurus

Makassar, Exposetimur.com _ Dema Mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora menggelar Upgrading dan Rapat Kerja dengan tema “Reposisi Kritis Transformatif” di Jl. Macanda, Romang Polong. Selasa (06/04/21).

Tujuan utama dari tema ini adalah merefleksikan kembali pengurus baru, yang bernalar kritis, dan bisa memberikan inovasi baru dalam mewujudkan tujuan dari lembaga.

Asnawi selaku Ketua Senat Mahasiswa, dalam sambutannya berharap pengurus mampu merancang Program Kerja yang sesuai dengan kebutuhan Mahasiswa.

“Upgrading dan Raker ini, teman-teman dapat merancang dan mengurus program-program kerja yang telah diusung dan diharapkan program yang dirumuskan itu sesuai dengan kondisi yang dihadapi oleh mahasiswa pada saat sekarang ini dan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa.” Ungkapnya.

Ketua Umum Dewan Mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora, Suci Rahmayani R. Hanapi berharap pengurus bisa lebih kritis dalam melanggengkan eksistensi lembaha.

“Bagaimana lembaga kemahasiswaan mampu memposisikan kembali dirinya sebagaimana lembaga kemahasiswaan. Tidak hanya membuat kegiatan-kegiatan seremonial, tetapi juga dapat di transformasikan ke masyarakat. Sementara itu pemahaman tupoksi dan aparatur lembaga juga turs bekerja sama dengan lembaga fakultas adab dan humaniora.” Ungkapnya.

Muh Nur Akbar Rasyid  M.Pd., Phd selaku Wakil Dekan III  dalam sambutannya berharap pengurus bisa terus loyal pada lembaga.

“Karena tidak sembarang mahasiswa yang dipilih untuk bertanggung jawab di dalam kegiatan Dema ini. Untuk itulah kalian yang terpilih bisa bersinergi dengan fakultas untuk tetap berkolaborasi dengan pengurus-pengurus lainnya.” Ungkapnya.

Ia juga berharap DEMA FAH terus menjalin relasi antar lembaga intra kampus dan juga trus berperan sebagai lembaga kemahasiswaan yang keritis.

“Kalian senantiasa berkolaborasi baik antara lembaga intra maupun fakultas lain termasuk Sema dan Dema Universitas, juga terkait dengan tema yang diangkat saya berharap betul, bagaimana kalian memposisikan diri kembali sebagai lembaga mahasiswa yang kritis dan transformatif. Bukan hanya memprogramkan rancangan kerja yang biasa saja, rutintias saja. Tetapi cobalah kalian memikirkan program kerja apa yang bisa membangkitkan nalar kritis kalian.”

Baca Juga :   Pengaruh Musim Kemarau Terhadap Penyediaan Air Bersih

(Asmaullah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *