BANTAENG – Komandan Kodim (Dandim) 1410/Bantaeng Letkol Inf Eka Agus Indarta, S.Psi., M.Psi., bersama dengan Prajurit, PNS dan Persit KCK Cabang XXVII Kodim 1410/Bantaeng, memperingati malam Nuzulul Qur’an, bertempat di Masjid Nurul Awan Saputra Makodim, Jl. Dahlia Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng. Kamis (28/03/2024) malam.
Peringatan Nuzulul Qur’an 1445 H/2024 M tahun ini bertemakan “Tingkatkan Ketaqwaan, Pererat Silaturahmi dan Perkuat Persatuan dan Kesatuan.” Acara ini menjadi momen berharga bagi seluruh Prajurit Kodim 1410/Bantaeng dan keluarga untuk menjadikan Alquran sebagai pedoman hidupnya, maka tidak akan kesusahan baik di dunia maupun di akhirat.
Dalam sambutanya, Dandim 1410/Bantaeng Letkol Inf Eka Agus Indarta, mengajak semua yang hadir mari kita memperbanyak membaca Alquran dan Alhamdulillah Persit KCK cabang XXVII Kodim 1410/Bantaeng sudah mengkhatam Alquran.
Kemudian Dandim 1410/Bantaeng mengatakan bahwa peristiwa Nuzulul qur’an merupakan momentum yang sangat penting di seluruh dunia, karena pertama turunnya Al-quran, untuk itu mari kita mengamalkan Alquran, mempedomaninya, karena dalam Alquran terdapat petunjuk-petunjuknya untuk menggapai akhirat.
“Mengakhiri sambutannya Letkol Inf Eka mengucapkan terima kasih kepada anggota Kodim 1410/Bantaeng yang telah memakmurkan masjid ini, mudah-mudahan kegiatan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.” ucap Dandim.
Acara ini juga di isi dengan ceramah singkat oleh Ustadz Mursalim S.Pdi., yang menyampaikan Aquran diturunkan sebagai petunjuk bagi manusia, siapa yang menjadikan Alquran sebagai pedoman hidupnya, maka tidak akan kesusahan baik di dunia maupun diakhirat.
Lanjut Ustadz Mursalim ketika Rasulullah Muhammad Saw berada di gua Hira, maka datang Nabi Jibril dengan membawa sehelai kertas yang didalamnya terdapat surat Al.A’la sebagai surat yang pertama turun.
“Dalam bulan Ramadhan semua amalan yang kita kerjakan akan dilipat gandakan pahalanya oleh Allah SWT, bulan suci Ramadhan diturunkan oleh Allah SWT sebagai Rahmat bagi kita semua.
Apabila seorang hamba mengakui sebagai ummat Islam namun tidak mengerjakan shalat 5 waktu , maka tidak di akui sebagai umat Rasulullah Muhammad Saw, karena shalat 5 waktu merupakan salah satu kunci atas ibadah-ibadah lainnya, dan shalat dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar.
Mengakhiri ceramahnya Ustadz Mursalim mengajak para jamaah untuk memperbanyak tahlil, tahmid, serta dzikir dalam bulan suci Ramadhan ini.” pungkasnya.