News, Ragam  

Direktur BPJS Minta Maaf Kepada Keluarga Pasien Dihadapan Direktur RSUD Sinjai

Direktur BPJS minta maaf kepada keluarga pasien dihadapan Dirut RSUD Sinjai, Selasa (08/10/2019)

SINJAI, EXPOSETIMUR.com —Buntut dari pemberitaan media terkait keributan yang terjadi di RSUD Sinjai pada Minggu (07/10/19).

Direktur RSUD Sinjai dr. H. A. Amaluddin Malkab, bersama Direktur BPJS kesehatan Sinjai (Saleh) bertemu dengan keluarga pasien (Alimuddin) untuk meluruskan permasalahan yang terjadi akibat miskomunikasi antara Direktur BPJS dan keluarga pasien yang bertempat di ruang kerja Direktur RSUD Sinjai, Selasa (08/10/19).

Saleh menyatakan permohonan maafnya atas miskomunikasi antara dirinya dengan keluarga pasien sehingga terjadi salah tanggap yang berbuntut keributan.

“Atas kejadian kemarin saya memohon maaf atas kesalahan saya dalam menyampaikan regulasi bagi pasien yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS kesehatan yang tidak terlalu detil sehingga keluarga pasien menanggapi lain dari maksud yang sebenarnya sehingga menimbulkan kesalahpahaman,” tutur Saleh.

Sementara itu A. Amaluddin Malkab kepada tim media Exposetimur.com menegaskan bahwa rumah sakit umum daerah Sinjai tidak boleh mempersulit pasien, justru kami disini dituntut untuk memberikan pelayanan prima kepada seluruh pasien tanpa membeda bedakan.

“Saya tak mau dengar ada pasien yang ditahan hanya karena tak mampu membayar biaya rumah sakit jika pasien sudah sembuh dan mau pulang tetapi memang benar benar tak punya uang untuk membayar jangan ditahan, tulis saja sebagai hutang dan suruh kembali dibayar pada saat sudah punya uang. Intinya jangan mempersulit pasien,”ucap Andi Amaluddin.

Ditambahkannya, terkait pelayanan terhadap pasien kita menerapkan sistem Respond Time, setiap pasien yang baru masuk wajib mendapat tindakan dokter dalam waktu kurang dari 5 menit setelah masuk rumah sakit.

Andi Amaluddin juga berpesan agar segera melaporkan jika mendapat petugas RSUD melakukan pungutan liar (pungli) di dalam lingkup rumah sakit umum daerah Sinjai.

Baca Juga :   Hasil Perundingan, Masyarakat Adat Ulayat Tawarotebota Sepakat Turunkan Ratusan Massa

“Laporkan ke saya akan saya beri sanksi tegas,”pungkas Andi Amaluddin.

[Pardi_ET09]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *