Art  

HUMANIERA FISIP UNISMUH Makassar Lakukan Bedah Film Ekologi

Himpunan Jurusan ilmu Administrasi Negara (HUMANIERA) FISIP UNISMUH MAKASSAR lakukan beda film dokumenter Ekologi di Desa Lakawali Pantai, kecamatan Malili, kabupaten Luwu Timur,

MAKASSAR, EXPOSETIMUR.COM _ Himpunan Jurusan ilmu Administrasi Negara (HUMANIERA) FISIP UNISMUH Makassar lakukan beda film dokumenter Ekologi di Desa Lakawali Pantai, kecamatan Malili, kabupaten Luwu TimurSelasa, 5 November 2019.

Hari ke lima Human Society, Bakti Sosial HUMANIERA dengan tema menumbuhkan budaya sosial antara Mahasiswa dan Masyarakat green and cleen lingkungan, melaksanakan salah satu program kerjanya yaitu bedah film dokumenter terkait dengan ekologi.

Sebelum pelaksanaan kegiatan, sosialisasi pelaksanakan bedah film dokumenter ini telah di lakukan di empat dusun yang ada di Lakawali Pantai yaitu dusun Poreang, dusun Ladoping, dusun Salu Minaga dan dusun Bone Malanga.

Iwan selaku pemantik mengatakan kita adalah sampah, sampah adalah kita. Dia juga menjelaskan tentang sampah yang terkait seluruh dunia, Indonesia, terkhusus di desa Lakawali Pantai itu sendiri, apakah sampai hadir sendiri? atau sampah yg dihadirkan manusia? mungkinkah sampah berefek pada kita? Bagaimana efeknya nanti untuk anak cucu kita?

Sekitar jam 20.23 Wita pemutaran film dokumenter dilakukan. Vidoe pertama mejelaskan tentang bagaimana sampah secara umum yang ada di Indonesia dan bagaimana persentase peningkatan sampah dari tahun ke tahun.

Video kedua tentang sampah terkhususnya yang ada di Desa Lakawali Pantai yang menjelaskan tentang kondisi sampah saat ini. Di dalam video juga menjelaskan desa Lakawali Pantai terdapat beberapa titik yang dijadikan tempat pembuangan sampah, bahkan di sekitaran mesjid sampai di pelabuhan.

Video ketiga menjelaskan masalah yg timbul dari sampah baik itu masalah lingkungan maupun penyakit yang akan ditimbulkan dari sampah tersebut dan solusi yg ditawarkan untuk mengurangi sampah terkhususnya di desa Lakawali Pantai.

Dilakukannya bedah film dokumenter ini sebagai motivasi dan menyadarkan betapa berbahayanya sampah bagi kehidupan untuk selanjutnya diterapkan di desa Lakawali Pantai. Kerjasama pemerintah dan masyarakat harus ditumbuhkan seperti program cinta lingkungan bersih kampung (CLBK), sadar akan sampah dengan cara lihat sampah ambil (LISA) contoh program penyelamatan lingkungan.

Baca Juga :   “Heaven & Earth “ Tema Sawunggalih Artfest 2019

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *