LUTIM, exposetimur.com | Bertempat di Warkop Tera Desa Langjea Raya, Kec. Towuti Kab. Luwu Timur, Federasi Serikat Perjuangan Buruh Indonesia – Konfederasi Serikat Nusantara (FSPBI-KSN) melaksanakan Konferensi Ke-1V, Ahad (16/01/2022).
Dalam kesempatan ini, beberapa agenda kegiatan ini dilaksanakan yakni pembacaan laporan pertanggung jawaban pengurus eksekutif FSPBI Luwu Timur periode 2018 – 2022 yang disampaikan oleh Rustan Abbas selaku ketua eksekutif FSPBI Lutim periode 2018 -2022,
Selian itu juga, di laksanakan pemilihan ketua eksekutif FSPBI Lutim untuk periode 2022 -2026, pembentukan tim formatur, penyusunan draf program kerja, draf susunan pengurus dan rekomendasi
Konferensi ke- IV Federasi Serikat Perjuangan Buruh Indonesia (FSPBI) kab. Luwu Timur dihadiri oleh Presiden FSPBI – KSN, Bung Mukhtar Guntur Kilat sekaligus sebagai pembicara, Kepala Biro Hukum Nasional FSPBI, Bung Riswanda, SH, pengurus FSPBI Luwu Timur, pengurus SPBI Vale, SPBI Indo Truck dan Serikat Tani Bhinneka Tunggal Ika Lutim
Konferensi ini menghasilkan ketua eksekutif FSPBI Lutim periode 2022 – 2026 dan tim formatur FSPBI,
Dalam kesempatan ini, Draf program kerja, Laporan pertanggung jawaban pengurus eksekutif FSPBI Lutim periode 2018 -2022, di sampaikan oleh ketua eksekutif FSPBI Lutim Bung Rustan Abbas.
Salah satu yang menjadi rekomendasi konferensi ini adalah menguatkan kelembagaan buruh untuk menghadapi tantangan perburuhan di empat wilayah lingkar tambang Lutim, dengan pemberlakuan susunan dan standard upah. Keberadaan kontraktor Nasional di wilayah PT. Vale semestinya menghasilkan kesejahteraan yang lebih kepada buruh, bukan justru memberikan pendapatan yang sama dengan kontraktor lokal luwu Timur
Dalam sambutannya, Presiden FSPBI -KSN Bung Mukhtar Guntur Kilat (MGK) menekankan untuk membangun jaringan perlawanan bukan hanya di sektor buruh tetapi juga pada sektor lainnya, seperti Tani, Nelayan, Transportasi, perbangkan, Jasa, Kimia, Energi dan Pertambangan sebagai mana amanat konfederasi KSN.
” Jadi jika ada yang melihat bendera FSPBI – KSN pada aksi masyarakat Tani, masyarakat adat, forum dan sebagainya, itu karena kita berjuang diberbagai sektor” Pungkas Bung Mukhtar Guntur.
Sementara itu, Rustan Abbas, ketua eksekutif FSPBI Lutim periode 2018 – 2022 pada penutup sambutannya menyampaikan bahwa ” kita tetap harus digaris perjuangan buruh secara jujur, dan bertanggung jawab. Saya titip organisasi ini. Rawatlah untuk kepentingan masyarakat buruh” Ujarnya.
Pada Konferensi FSPBI Luwu Timur ini . Jufri Tosalili terpilih jadi Ketua Eksekutif untuk periode 2022-2026.
Pelantikan pengurus eksekutif FSPBI Lutim periode 2022 – 2026 rencananya akan dilakukan bulan april 2022 sekaligus rapat kerja dan penyusunan program pembangunan Balai Latihan Kerja FSPBI Luwu Timur