Baru Difungsikan, Beberapa Fasilitas Puskesmas Wonggeduku Dikeluhkan

 

Sultrahttp://exposetimur.com  Bangunan pusat pelayanan kesehatan masyarakat (Puskesmas) yang terletak di kecamatan Wonggeduku, kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara menuai perhatian publik.

Hal tersebut karena pembangunan Puskesmas tidak begitu baik. Terpantau, sejumlah titik terindikasi kerusakan ringan pada bangunan tepat dibeberapa bagian bangunan.

Puskesmas Wonggeduku selesai dibangun tahun 2021 lalu kemudian beroperasi persis pasca lebaran. Namun, belum cukup satu tahun di gunakan, beberapa Kerusakan sudah terdeteksi. Semisal plafon, dulu nya terlihat berwarna putih. Namun akibat sering terkena air hujan, wanna tembok terlihat berubah warna.

Salah satu Staf puskesmas saat dijumpai mengukapkan kepada wartawan media ini bahwa pihaknya mengeluhkan kondisi ruangan kerjanya pada saat musim hujan.

“Saat hujan turun, peralatan di ruangan kerja saya terpaksa harus dipindahkan, meski peralatan tersebut berada di dalam ruangan.” Imbuhnya.

“Air hujan masih saja menetes masuk, padahal sejumlah peralatan yang ada di ruangan kerja saya rawan rusak. Seperti alat elektronik, jika terkena percikan air bisa rusak “terangya (3/12/2021)

Bukan hanya disitu, terpisah di ruangan pelayanan pasien terdapat pula satu benda menyerupai baskom. Saat ditanyakan kepada staf pihak puskesmas tujuan baskom tersebut. Staff kemudian mnjelaskan bahwa baskom sengaja disediakan petugas medis dengan tujuan mengantisipasi adanya cairan yang bersumber dari atap bangunan ketika hujan tiba-tiba turun.

Saat dikonfirmasi oleh Tim media exposetimur.com pada 7 Desember 2021 yang lalu, kontraktor atas Inisial ( C ) Pihak perusahaan konstruksi yang mengerjakan proyek puskesmas Wonggeduku tersebut menyebutkan bahwa masih ada yang belum dibayarkan oleh pihak terkait. Menanggapi keluhan petugas puskesmas disana ,pihaknya akan bertanggung jawab.

” Kami Akan periksa kembali bangunan tersebut, sambil melakukan perbaikan apabila ada kerusakan yang mesti di perbaiki disana” Ungapnya.

Baca Juga :   GMNI: Akibat Kendaraan Tambang, Poros Samarinda-Bontang Rusak Parah, Penegakan Hukum Tumpul

Sebelumnya, pada Senin pagi (6/12) wartawan sempat Mengonfirmasi pihak Dinas Kesehatan yakni Kepala Dinas Kesehatan drg Mawar Taligana maupun PPTK inisial (J). Keduanya menanggapi komfirmasi wartawan dengan bijak dan terbuka.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe drg Mawar Taligana, mengungkapkan bahwa pembangunan proyek tersebut sudah PHO dan pihak rekanan sudah pernah melakukan perbaikan.

“Total anggaran sebesar kurang lebih sebesar Rp 7 miliar, Masih ada sisa anggaran kurang lebih 1 miliar rupiah belum dibayarkan, jadi kedepannya akan dilakukan perbaikan lebih lanjut”ujarnya

Kendati selanjutnya, drg Mawar Taligana akan berkoordinasi dengan unsur terkait dan segera mengunjungi puskesmas Wonggeduku dalam waktu dekat ini.

Di kursi terpisah PPTK inisial ( J ) menjelaskan kepada awak media bahwa bangunan tersebut dikerjakan oleh perusahaan konstruksi asal Kota Makassar Sulawesi Selatan.

“Saat pekerjaan berlangsung saya aktif melakukan monitoring pengawasan, Kontraktornya dari Makassar”tandasnya

“Diketahui bersama bahwa pembangunan Puskesmas Wonggeduku dibangun melalui uang negara dengan jumlah Miliaran rupiah dan diperuntukkan sebagai motor penggerak pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan (fasilitas umum) maka sepatuhnya tidak dibiarkan berlarut panjang bila ada keluhan petugas puskesmas”kuncinya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *