Ragam  

Pemprov Sultra Mendapat Penghargaan Dari PT. Taspen Bersama BPJS Kendari

Pemprov Sultra Mendapat Penghargaan Dari PT. Taspen Bersama BPJS Kendari
Pemprov Sultra Mendapat Penghargaan Dari PT. Taspen Bersama BPJS Kendari

Kendari, exposetimur.com – Dalam rangka Pelaksanaan pembayaran gaji dan tunjangan ASN yang tepat waktu setiap bulan, PT. Taspen Cabang Kendari dan BPJS Kota Kendari menilai Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara pada Badan Pengelola Keuangan daerah perlu diberikan pengharagaan (reward). Senin (30/08/21).

Sejalan dengan itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara melalui BPKAD, mengelolah keuangan dengan baik serta percepatan-percepatan yang diciptakan, memicu PT. Taspen dan BPJS patut memberikan pengharagaan dan pemberian reward. Acara seremonial pemberian penghargaan tersebut terlaksana hari ini di kantor BPKAD Prov. Sultra.

Pada acara seromonial pemberian pengharagaan tersebut, hadir Sekda Prov. Sultra Dr. Hj. Nur Endang Abbas, M.Si, Kepala BPKAD Drs. Basiran, M.Si, Kepala BKD Dra. Zuhriah, M.Si dan Azizten II Drs. Suharno, M.TP

Pada sambutan Kepala BPKAD mengatakan “Penghargaan atau Reward adalah hal biasa, namun arahan dan dorongan dari Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur agar kinerja dapat ditingkatkan maka penghargaan akan datang dengan sendirinya. Pada arahan Gubernur, bagaimana komitmen kita sebagai pelayan keuangan daerah untuk setiap bulan bahkan dihari libur atau tanggal merah, putih atau kuning pembayaran gaji dan tunjangan ASN dapat dicairkan sehingga notifikasi sms bangkin berbunyi “ting” menandakan gaji dan tunjangan sudah masuk”

Lebih lanjut, Drs. Basiran, M.Si mengatakan “Kinerja BPKAD sebagai pelayan keuangan daerah adalah kewajiban dan tupoksi termasuk didalamnya Serapan Anggaran dan WTP. Hal ini adalah amanah yang diberikan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur serta Undang-Undang yang wajib dilaksanakan agar tujuan organisasi dapat terlaksana sebagaimana diharapkan.

Diakhir sambutan, Ka. BPKAD menyampaikan terima kasih serta salut atas kinerja dan kekompakkan personil BPKAD yang telah melaksanakan kerjasama yang baik dengan OPD dalam pengelolaan keuangan daerah

“BPKAD ini adalah sistim mesin penggerak ibaratnya mobil dan OPD adalah roda, bumper atau remnya. Mobil ini tidak bisa berjalan dengan normal bila salah satunya komponennya tidak saling mendukung, Walaupun mesin sudah bunyi, tapi rem diinjak maka mobil tersebut tidak bisa berjalan, oleh sebab itu sistim ini dapat bekerja bersama dengan kompak agar visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara berjalan sesuai yang diharapkan”

Baca Juga :   Komunitas Keluarga Angkat Bulukumba Kembali Beri Bantuan Pada Lansia

“Melalui kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada Ibu Sekertaris Daerah Prov. Sultra yang selama ini telah memberikan dorongan dan bimbingan sehingga kinerja BPKAD dapat berjalan dengan baik yang pada ahirnya hari ini memperoleh Penghargaan.”

Selanjutnya Sekertaris Daerah Prov. Sultra, Dr. Hj. Nur Endang Abbas, M.Si dalam sambutannya menyampaikan “Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara mengucapkan terima kasih kepada PT. Taspen Cabang Kendari dan BPJS Kota Kendari yang telah memberikan Penghargaan (Reward) terhadap penilaian Pembayaran gaji dan tunjangan ASN setiap bulan tepat waktu”.

Lebih lanjut, Sekda Prov. Sultra mengatakan “Kerjasama yang baik dan bermanfaat untuk peningkatan kinerja adalah atas instruksi Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra kepada OPD yaitu minimal 1 (satu) inovasi diciptakan untuk meningkatan kinerja pelaksanaan tugas-tugas pada kondisi masa “For Point Zero” atau 4.0, dan kita tinggalkan masa-masa konvensional dengan mengucapkan selamat datang era masa digital For Point Zero”

“Wujud nyata sistim digital inilah yang telah dilaksanakan BPKAD dan jajarannya menciptakan inovasi-inovasi percepatan pada pengelolaan keuangan daerah. Dan harapannya agar inovasi dapat di buatkan brand dengan nama khas sesuai dengan peruntukannya” Tandasnya.

Diakhir sambutan Sekda Prov. Sultra mengucapkan terima kasih kepada BPKAD terkhusus Pak Basiran yang sejak dilantik sampai saat ini telah menunjukkan peningkatan dengan memperoleh urutan ke 16 dari 43 Provinsi yang pada tahun sebelumnya berada diurutan 34 terkait serapan anggaran.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *